Secangkir kopi menemaniku dalam berdiet

Aktifitas sehari-hariku tak lepas dari membuat kopi dan selalu aku teguk hangat-hangat di depan tivi. Tak kurang dua menit kopi di gelas kesayangan pemberian ibuku habis. Dalam sehari aku mampu menghabiskan segelas kopi paling sedikitnya tiga gelas perhari. Jika tak minum kopi, kepalaku pusing, ngantuk, lemes, tak bergairah untuk beraktifitas dan aku bisa dikatakan pecandu kopi.

Karena aku pecinta kopi

Aku pecinta kopi sejati, dibilang kecanduan pasti aku bilang iya. Nggak minum kopi sehari aja kepalaku udah pusing, konsentrasiku tak menyatu sebelum aku minum kopi. Jadi, dimanapun aku berada teman setia ini harus berada disampingku. Teman setiaku adalah kopi yang selalu menemaniku dalam segala pekerjaan berat ataupun ringan.

Ngopi-ngopi cantik di Domicile Surabaya

Ngopi-ngopi cantik di Domicile Surabaya...hanya buat menghilangkan suntuk saja. Maklum cynt kepala pusing, kerjaan dikantor banyak amit. Yasudah daripada tambah linglung mari kita ngopi-ngopi cantik dulu. Mas cakep, dengan tampang manis membukakan pintu untuk kami dengan ucapan selamat datang dan mempersilahkan masuk. Kemudian datanglah pelayan cantik bertubuh tinggi mencarikan tempat duduk yang sesuai dengan jumlah rombongan kami.

Kuli lagi ngopi

Yah si kuli lagi ngantuk, butuh minuman anti ngantuk, biar nggak mantuk-mantuk pas lagi nguli. Pasti kalian tahu, minuman anti kantuk yang terkenal? iyah namanya kopi. Kopi adalah teman setiaku di meja kerja. Menemani hariku dengan tumpukan kertas dan rutinitas yang bejibun. Kopi adalah penghilang galauku, kopi adalah semangat kerjaku.

Tak bisa lepas dari kopi

Haiii gaesss....

Aku adalah seorang istri, kadang terlalu sibuk dengan kegiatan pribadiku dirumah, kadang kecapekan pulang kerja karena jarak kantor ke rumah jauhnya luar biasa. Nah dari itu terkadang aku mood-mood an untuk memasak makan malam untuk suami. Kadang suami masak sendiri kadang ya juga ikut-ikutan nggak makan, kadang beli diluar kalau sudah lapar banget.

Ketika harga kopi 10 kali lipatnya dari harga di WarKop

Assalamu'alaikum... mau cerita nih, sekedar cerita ala emak-emak irit. Hari itu kami ingin menikmati weekend berdua, sekedar menghabiskan uang. Kami bergaya ala raja yang memiliki pendapatan di atas 10 juta. Kami masuk ke suatu tempat yang menurut kami sangat asing sekali. Asing sekali karena sebelumnya kami tidak pernah menginjakkan kaki di tempat ini.

Minum kopi 3 gelas, ah nikmatnya

Hai kopiloper, jumpa lagi. Hari ini judulnya ngopi 3 gelas dalam sehari. Nggak tanggung-tanggung kan? Hehehe... ini sih sudah jadi kebiasaanku, kalau ngopi nggak tanggung-tanggung. Dulu... saat kerja menjadi wanita kantoran kudu wajib ada kopi, kopi hitam donk pastinya. Kalau nggak kopi hitam pasti aku udah nguantukkk poll. Kerjaanku nggak mungkin beres. Jadinya kopi hitam harus selalu nangkring dengan manis dimeja kerjaku.

Kopi, kopi, dan kopi

Tak bisa lepas dari kopi. Minuman yang satu ini sangat special buatku. Di kantor selalu minum kopi. 1 gelas, 2 gelas, 3 gelas, bahkan bisa bergelas-gelas kopi yang bisa aku teguk setiap hari. Rasa ketergantungan akan kopi sudah melandaku. Kepala pusing, ngantuk, dan tak semangat bekerja adalah efek tidak meminum kopi. Yach bisa dikatakan kopi adalah minuman yang bisa membuatku ber-energi setiap hari.

Butuh kopi dimana-mana, dan jikalau tak ada kopi, pusing rasanya dan harus mendapatkan segelas kopi pada waktu itu juga. Kopi, kopi, kopi hanya itu yang selalu menjadi pendampingku saat aku mengerjakan pekerjaan di kantor. Apakah kalian pencinta kopi juga seperti aku?
Aku sudah tergantung dengan kopi :(

Salam,
Dwi Puspita

Hai kopiloper!

Hai kopiloper... selamat datang di blog penikmat kopi. Penikmat kopi segala, mulai kopi hitam, kopi setengah hitam hingga kopi susu. Mencintai kopi sejak SD, pasalnya nenekku selalu menyiapkan segelas kopi panas di waktu Shubuh. Jadi bangun tidur bukannya minum air, melainkan minum kopi hitam. Nenekku membuat kopi hitam sendiri. Beli biji kopi mentah di warung tetangga. Kemudian disangrai ditungku menggunakan wajan dari gerabah. Kayunya dari sisa-sisa kayu pohon mangga. Kakekku bagian menebang kayu-kayunya yang nantinya digunakan untuk segala keperluan masak memasak didapur.

Kopi yang disangrai tersebut selalu dicampur dengan jahe. Jadi wanginya, alamak... nikmat sekali. Apalagi setelah diseduh dengan air mendidih. Melek deh mata ini.

Selamat menikmati ceritaku ya kopiloper...


Salam,
Dwi Puspita